Pada 6 Januari 1976, PT. Indonesia Asahan Aluminium (INALUM), perusahaan patungan antara pemerintah Indonesia dan Nippon Asahan Aluminium Co, Ltd didirikan di Jakarta. INALUM adalah untuk membangun dan mengoperasikan proyek Asahan, sesuai dengan perjanjian Master. Saham rasio antara pemerintah Indonesia dan Nippon Asahan Aluminium Co, Ltd pada pembentukan perusahaan adalah 10% sampai 90%. Pada October 1978 rasio berubah menjadi 25% hingga 75% dan sejak Juni 1987 telah 41.13 58.87%. Komposisi saham kemudian berubah menjadi 41.12% untuk pemerintah Indonesia dan 58.12% untuk NAA Co., Ltd. pada tanggal 10 Februari 1998.

Untuk melaksanakan ketentuan-ketentuan Perjanjian Master, pemerintah Republik Indonesia mengeluarkan Keputusan Presiden No. 5 1976 untuk pembentukan Asahan Development Authority sebagai wakil dari pemerintah bertanggung jawab untuk kelancaran pembangunan dan pengembangan proyek Asahan.
INALUM dapat direkam sebagai pelopor dan perusahaan pertama di Indonesia menghadapi aluminium peleburan industri dengan investasi besar dari 411 miliar Yen.
Dalam prakteknya, konversi Inalum's status dari perusahaan modal asing BUMN perusahaan yang terjadi pada tanggal 1 Januari 2013, yang disepakati dalam Perjanjian Master. Penghentian kontrak antara pemerintah Indonesia dan perusahaan Jepang konsorsium berlangsung pada tanggal 9 Januari 2013, dan oleh undang-undang Inalum secara resmi dinyatakan sebagai BUMN pada 2013 19 Desember setelah pemerintah Indonesia mengambil alih Inalum's sisa saham yang sebelumnya dimiliki oleh konsorsium. Inalum menjadi 141st BUMN di Indonesia pada tanggal 21 April, sesuai dengan Peraturan Pemerintah No.26, 2014.
Saat ini PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero) mengundang calon Indonesia terbaik yang memiliki gairah dan integritas yang tinggi untuk bergabung dengan tim kami sebagai Executive Officer dengan persyaratan berikut.
Asisten pengawas / asisten perwira (S1)
Kualifikasi pendidikan

 * Gelar sarjana teknik: 2 posisi
 * Gelar sarjana di bidang teknik kimia / kimia: 2 posisi
 * Gelar sarjana di bidang Electrical Engineering: 2 posisi
 * Gelar sarjana teknik metalurgi: 2 posisi
 * Gelar S1 Teknik Industri: 2 posisi

Kualifikasi khusus

Tidak lulus ulang 27 pada 1 Desember 2017
 * IPK Minimum 3.00 4.00 skala
 * Lulus dari Departemen dengan akreditasi minimal kelas B

Asisten pengawas / asisten perwira (D3)
Kualifikasi pendidikan

Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) teknik: 7 posisi
 * Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) di bidang teknik kimia / kimia: 4 posisi
 * Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) di bidang Electrical Engineering: 10 posisi
 * Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) teknik sipil: 2 posisi
 * Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) dalam ilmu komputer: 3 posisi
 * Mengasosiasikan derajat (Diploma 3) akuntansi: 2 posisi

Kualifikasi khusus

Tidak lulus ulang 24 oleh 1 Desember 2017
 * IPK Minimum 3.00 4.00 skala
 * Lulus dari Departemen dengan akreditasi minimal kelas B

Persyaratan umum

Bersedia untuk bekerja di sistem shift untuk insinyur
 * Memiliki Brevet A dan B pajak sertifikat untuk akuntan
 * Mahir dalam bahasa Inggris lisan dan tulisan
 * Min suara dan tubuh
 * Memiliki polisi sertifikat (SKCK) pada Program magang (Tahap 5 seleksi)
 * Bersedia di tempatkan seluruh area operasional PT PT Inalum (Persero)

Tahap seleksi

Skrining administrasi
 * Tes potensi akademik
 * Tes Psikologi
 * Medical Check Up
 * Program magang
 * Wawancara

Mereka yang tertarik silakan berlaku untuk link di bawah ini pada September 25-30, 2017.
Tes seleksi akan diselenggarakan di Medan, Bandung, Yogyakarta dan Surabaya
Peserta tidak dikenai biaya apapun dalam mengikuti semua tahap perekrutan
Peserta akan didiskualifikasi jika ada kejanggalan data
Keputusan-keputusan yang berkaitan dengan proses perekrutan tidak dapat diganggu gugat
Masing-masing tahap perekrutan ini dilakukan bekerjasama dengan konsultan independen perekrutan